Network
Palangkaraya News – Kupu-kupu merupakan serangga yang tergolong ke dalam ordo Lepidoptera yang berarti memiliki sayap dan sisik.
Kupu-kupu adalah salah satu hewan yang mengalami metamorphosis paling sempurna. Berawal dari telur menjadi ulat, kemudian menjadi kepompong, hingga berubah menjadi serangga dewasa.
Kupu-kupu yang terdapat di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru sangatlah beragam. Terdiri atas 5 famili yang berbeda dengan jenis spesies yang beragam.
Baca Juga: Kaum Mendang Mending Minggir, Cincin Lamaran Sisca Kohl Diketahui Seharga 1 Miliar!
Pada artikel ini akan dibahas lima jenis spesies kupu-kupu yang dapat ditemui di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
- Papilio demolion
Papilio demolion adalah kupu-kupu yang memiliki ciri sayap berwarna dominan hitam. Ditemukan pada tahun 1776 oleh Cramer. Kupu-kupu ini memiliki kebiasaan menumpuk telurnya, dan ketika sudah menetas ulat akan berkumpul pada waktu beristirahat. Hal tersebut merupakan salah satu cara bertahan dari predator. Kupu-kupu ini banyak dijumpai di Ranu Darungan.
- Eurema blanda
Ditemukan oleh Boisduval pada tahun 1836, kupu-kupu ini memiliki warna sayap dominan kuning.Kupu-kupu ini dikenali dengan tanda tiga bercak berwarna cokelat pada permukaan atas sayap. Memiliki kecepatan terbang lambat dengan rentang sayap 2-3 cm.
Baca Juga: Buat Ginjal Bergetar, Cincin Berlian Sisca Kohl Dipesan Oleh Jess No Limit di Singapore!
- Belenois java
Belenois java ditemukan oleh Sparrman pada tahun 1768. Memiliki ciri permukaan sayap pada jantan berwarna putih dengan bercak apikal hitam yang luas, sedangkan pada betina margin hitam lebih luas. Pada jantan lebar sayap sekitar 5 cm dan pada betina 6 cm.
Artikel Rekomendasi