Network
Palangkaraya News - Berita gembira bagi petani sawit. Presiden Jokowi (Joko Widodo) mencabut larangan minyak goreng dan ekspor minyak sawit mentah (CPO) pada hari ini, Senin, 23 Mei 2022.
Kebijakan dilakukan karena mengingat pasokan minyak goreng dalam negeri sudah mencukupi dan harga minyak goreng curah telah turun diharga stabil.
Sebelumnya penghentian ekspor dilakukan karena kelangkaannya minyak goreng di Indonesia. Hal ini karena kekurangan pasokan minyak bunga matahari akibat perang di Ukraina.
Baca Juga: Peresmian Jakarta International Stadium Akan Dilaksanakan Juni Mendatang
Akibatnya, kebutuhan akan minyak goreng bertambah mengakibatkan kelangkaan. Kejadian tersebut sempat mengguncang pasar global yang saat itu sedang tidak stabil.
Ekspor CPO dan minyak goreng kembali dibuka. Akan tetapi, para eksportir masih menunggu aturan selanjutnya terkait Domestic Market Obligation (DMO). Kegiatan eskpor CPO diprediksi tidak akan langsung beroperasi dengan baik.
Dikutip dari Pikiran-rakyat.com dari Reuters "Mereka juga tidak terlalu tertarik untuk menjual banyak sebelum memahami aturan DMO."
Baca Juga: Motorola akan merilis lini smartphone lipatnya yaitu RAZR
Sebelumnya, pemerintah melarang ekspor minyak sawit mentah dan minyak goreng pada 28 April 2022.
Artikel Rekomendasi