Pesawat TNI AL Jatuh di Selat Madura, Ditemukan di Kedalaman 15 Meter

TNI AL telah mengerahkan tujuh Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), dua Kapal Angakatan Laut (KAL), satu pesawat udara, dua helikopter, dua Tim Kopaska, dan dua Tim Penyelam.

Di dalam pesawat tersebut terdapat Pilot Letnan Satu (Lettu) Laut (P) Judistira Eka Permady dan Kopilot Letnan Dua (Letda) Laut (P) Dendy Kresna Bhakti.

Baca Juga: Cuaca Ekstrim di Palangka Raya, Pemkot Waspadai Potensi Banjir

Kondisi saat ini, pesawat telah ditemukan berada di kedalaman sekitar 15 meter di bawah permukaan laut.

"Mohon doa restu semoga kegiatan SAR dapat berjalan dengan baik dan semoga pengangkatan dapat berjalan dengan lancar," kata panglima Konado Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda Tentara Nasional Indonesia (Laksda TNI) Tolhas Sininta Nauli Basana Hutabarat.

Diketahui bahwa pesawat Bonanza G36 lepas landas dari Bandara Juanda pada pukul 08.45 WIB, setelah 10 menit lepat landas pesawat dinyatakan hilang kontak.

Lalu beberapa menit kemudian pesawat Bonanza G36 dinyatakan jatuh.***